Rabu, 10 Februari 2016

PERAWATAN MUSANG BIUL

Musang biul adalah jenis musang yang mempunyai warna dasar hitam dengan corak putih di tubuhnya. Corak putih memanjang dari kepala sampai belakang. Musang biul atau sering disebut oleh orang barat sebagai javan ferret badger adalah jenis keluarga musang. Tidak seperti musang pandan yang bersifat arboreal atau hidup diatas pohon, musang biul lebih suka berada di atas tanah dan menempatkan sarangnya di lubang-lubang dangkal atau dibalik batu. Musang yang memiliki bentuk kaki seperti sekop ini memiliki indera penciuman, kecerdasan, dan insting yang lebih tajam daripada jenis musang yang lain.

Dalam perawatan musang biul ini, tidak diperlukan perlengkapan khusus. Perlengkapan standar berupa kandang dari besi dengan tinggi dan luas yang memadai, kebersihan kandang yang harus selalu dijaga, memandikan musang biul, memotong kuku musang biul, serta memberi pakan dengan pola yang seimbang. Berikut ada beberapa cara perawatan musang biul.
·           Aroma tubuh musang biul lebih kuat dibandingkan dengan aroma tubuh musang lainnya. Aroma musang biul mirip bau ban terbakar. Bagi yang tidak menyukai aroma musang ini, dapat disiasati dengan rajin memandikan musang biul dan menaburkan bedak bayi ke tubuhnya. Aroma tubuh musang biul juga bisa dikurangi dengan memberikan pakan berupa buah-buahan dan menghindari pakan berupa daging-daging serta makanan lain yang mengandung protein.
·         Merawat musang biul cenderung lebih mudah. Pakan berupa potongan buah-buahan (pepaya dan pisang) bisa diberikan di pagi, siang, sore, dan malam hari. Air minum bisa diberikan di wadah yang terikat dengan kandang karena musang biul kerap menumpahkan tempat air minum. Sesekali dapat diberikan bubur bayi ke musang biul agar zat gizi yang ia dapatkan terjaga dengan baik.
·       Memandikan musang biul bisa dilakukan setiap hari, tiga hari sekali, atau bahkan seminggu sekali (maksimal).
·           Cara memotong kuku musang biul sama dengan cara memotong kuku musang pandan. Dibutuhkan dua orang untuk memotong kuku musang biul yaitu satu orang untuk memegang tubuh musang dengan posisi terbalik (bagian bawah perut ada di atas) dan seorang lagi bertugas memotong kuku musang biul.
·           Musang biul lebih cerdas daripada musang pandan dan memiliki daya tahan tubuh yang jauh lebih kuat dibandingkan musang rase. Salah satu pantangan dalam memelihara musang rase adalah tidak boleh telat memberi makan, sementara musang biul bisa tahan meski anda telat memberinya makan. Namun demikian, selalu perhatikan pola pemberian makan kepada musang biul anda.
·         Musang biul adalah hewan tanah. Meski bisa 'dipaksa' untuk digendong, musang biul tidak terbiasa digendong oleh manusia. Akan lebih baik jika anda memakaikan harness kepada musang biul dan membiarkannya bermain di lantai atau tanah dibandingkan menggendongnya di pundak.
·           Musang biul lebih cerdas dibandingkan jenis musang yang lain. Tidak seperti kerabatnya seperti musang pandan dan musang rase, musang biul bisa mengenali lingkungan tempat hidupnya hanya dalam beberapa hari saja. Musang biul juga piawai dalam menggunakan hidungnya layaknya tangan pada manusia. Musang biul kerap meloloskan diri dari kandangnya jika pintu kandang tidak digembok atau dikunci. Musang biul akan mengangkat atau mendorong pintu kandang dengan ujung hidungnya dan melarikan diri. Maka dari itu, selalu pastikan kandang musang biul dalam keadaan tergembok atau terkunci.
Itulah beberapa tips untuk merawat musang biul. Bagi Anda pecinta musang biul, baiknya dapat dilakukan langkah-langkah diatas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar